Breaking News
Loading...

Info Post
Sapi peranakan ongole atau sering disebut sapi PO merupakan sapi yang terbanyak di Indonesia, terutama Jawa Timur, Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Sapi PO merupakan hasil grading up sapi jawa dengan sapi Sumba Ongole (SO) di sekitar tahun 1930. Sapi PO mempunyai warna kelabu kehitam-hitaman dengan bagian kepala, leher, dan lutut berwarna gelap sampai hitam. Bentuk tubuhnya besar dengan kepala relatif pendek, profil dahi cembung, bertanduk pendek, punuknya besar mengarah ke leher, mempunyai gelambir dan lipatan-lipatan kulit di bawah perut dan leher.

Sapi ongole dimasukkan ke pulau Sumba tahun 1906 dari india dengan tujuan untuk diternakkan sebgai tenaga kerja. Sapi Ongole ini dibagikan kepada peternak dengan cara Kontrak Sumba. Tahun 1915 dan berturut-turut dalam tahun 1919 dan 1929, sapi ongole ini disebarluaskan keluar wilayah pulau sumba, dengan nama sapi sumba ongole atau yang lebih dikenal dengan sebutan sapi SO.